derita apa lagi yang tercipta Tuhan
hingga hati tak mampu membendung
hingga raga tergeletak lemah
derita apalagi yang tercipta Tuhan
hingga mata selalu mengeluarkan airnya
hingga pesona pudar dalam tangisan
ingin kusampaikan tentang suatu rindu
tentang suatu rindu
rindu akan hadirnya
rindu akan tawanya
rindu akan bahunya
bagaimana lagi harus ku mengucap ?
bagaimana lagi harus ku katakan
aku merindukanmu sobat
setengah mati merindu
tak pernah henti merindumu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ayo-ayo jangan lupa kasih saran yaaa ;-)